Aksi Solidaritas Perlawanan Kekerasan Seksual Menggema di UIN Alauddin Makassar


GOWA, Sulselpos.id - Maraknya kekerasan seksual dilingkup Pendidikan Tinggi khususnya lingkup UIN Alauddin Makassar, Solidaritas Perjuangan Kekerasan Seksual (SPeKS) melancarkan Aksi Kampanye "Mendesak Kampus Untuk Menciptakan Ruang Aman Dari Kekerasan Seksual" di Kampus II UIN Alauddin Makassar, Rabu (08/12/21). 

Terhitung sejak tahun 2018 beragam kasus kekerasan seksual marak terjadi hingga kini kurang lebih 30 orang korban. 

Tidak adanya perlindungan Kampus bagi keamanan dan kenyamanan Mahasiswanya dari maraknya kekerasan seksual menjadi salah satu alasan Mahasiswa UINAM yang tergabung pada Solidaritas Perjuangan Kekerasan Seksual (SPeKS) Menggelar Aksi Kampanye. 

ANO yang merupakan Jndral Lapangan pada aksi tersebut menegaskan dan berharap agar Kampus mampu menciptakan ruang aman bagi mahasiswanya. 

"Kekerasan seksual yang kemudian marak di kampus peradaban kita, mendukung hadirnya regulasi yang jelas terhadap kekerasan dan pelecehan seksual yang ada di kampus," tegasnya. 

Adapun tuntutan masa kasi Solidaritas Perjuangan Kekerasan Seksual (SPeKS): 

1. Evaluasi Kinerja PSGA
2. Mempercepat hadirnya SOP turunan dari buku Saku PTKI
3. Melibatkan Mahasiswa dalan proses pembuatan SOP dan Satgas
4. Mendorong kampus menindaklanjuti pengadaan fasilitas area rawan KS sekitar Kampus
5. Merealisasikan nilai HAM dan Gender dalam kurikulum.

Rifa

0 Komentar