Bocah 5 Tahun Diduga Diperkosa Pemuda Berambut Gonrong "Nyaris Diamuk Massa"

Terduga pelaku
MAKASSAR, Sulselpos.id  Beredar video yang memperlihatkan seorang pemuda berambut Gonrong di Makassar nyaris diamuk massa saat ditangkap Polisi usai melakukan pemerkosaan terhadap  bocah berumur 5 tahun di kampung Capoa, Kel. Panampu, Kec. Tallo, Kota Makassar, Senin (13/11/23) sekitar pukul 15.30.

Dalam keterangan unggahannya, akun pengunggah video itu mengimbau kepada warga Makassar agar senantiasa menjaga anak di rumah.

"Waspada! Jagai anakta, tdi sore (13/11) Terjadi Pemerkosaan di Capoa, Kel. Panampu, Kec. Tallo, Makassar, Umur 5 tahun disetubuhi oleh orang dewasa," tulis keterangan video itu.

Dilihat dari video tersebut, tampak sejumlah aparat Kepolisian dan puluhan warga mendatangi rumah pelaku pemerkosaan, sehingga massa yang nampak emosi dengan perbuatan pelaku hendak menghakimi, namun hal itu dicegah oleh sejumlah aparat yang sudah bersiaga di halaman rumah sehingga mengamankan pelaku keluar dari dalam rumah untuk digiring ke kantor polisi.

Kapolsek Tallo AKP Ismail saat di konfirmasi mengatakan bahwa terduga pelaku pemerkosaan bernama Ikbal (26) nyaris diamuk massa usai melakukan perkosaan terhadap bocah berusia 5 tahun dan rumah tempat pelaku bersembunyi dikepung keluarga korban dan warga 

"Ada informasi dari warga bahwa telah terjadi pemerkosaan anak di bawah umur di Kecamatan Tallo, Makassar sehingga kami dengan personel mendatangi TKP," dan saat hendak mengevakuasi pelaku kami kesulitan karena banyaknya massa yang menunggu pelaku keluar dari rumah,"ujarnya.

Selain itu AKP Ismail menyebut bahwa anggota Polsek Tallo di backup dari Polrestabes Makassar untuk mengambil langkah tegas sehingga pelaku kemudian bisa diamankan ke Mapolrestabes Makassar.

"Alhamdulillah kami dari Polsek dan Polrestabes khususnya dari tim Penikam yang dipimpin langsung kasat Sabhara berhasil mengevakuasi pelaku dan sehingga selamat dari amuk massa dan kini pelaku sudah berada di Mapolres," tutur Kapolsek Tallo AKP Ismail kepada wartawan, selasa 14/11/2023

Sementara korban telah dibawa oleh pihak keluarganya untuk melakukan visum di rumah sakit Bhayangkara Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan sebelum diambil keteranganya.

Ims

0 Komentar