Diskusi Publik HIPPI Bahas Ekonomi Berkeadilan dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Dunia Usaha


JAKARTA, Sulselpos.id - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) bekerjasama dengan Universitas Paramadina sukses menggelar Diskusi Publik.

Mengusung tema "Ekonomi Berkeadilan dan Pengaruhnya terhadap Pertumbuhan Dunia Usaha", kegiatan ini berlangsung di Ruang Granada, Universitas Paramadina Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan dan Via Zoom Meeting, Rabu (29/03/23).

Dengan menghadirkan Pemateri diantaranya, Prof. Dr. Didin S. Damanhuri (Guru Besar Universitas Paramadina), Emil Arifin (Ketua Bidang Pertanian DPP HIPPI) dan Adrian Wijanarko (Ketua Program Studi Manajemen dan Direktur Riset PPPI Universitas Paramadina) serta dipandu oleh Moderator Arif Haryadi (Dosen Manajemen FEB Universitas Paramadina).

Ketua Umum HIPPI, Suryani Motik menyampaikan bahwa ekonomi berkeadilan membantu mengurangi ketimpangan ekonomi, yang merupakan masalah sosial utama di banyak negara. 

"Ketika sekelompok kecil orang memiliki kekayaan dan kekuasaan yang tidak proporsional, hal itu dapat menyebabkan ketimpangan dalam lingkungan sosial, ketidakstabilan politik, dan berbagai konsekuensi negatif lainnya," ungkapnya.

"Dengan mempromosikan keadilan dan pemerataan, bisnis dapat membantu mengatasi masalah ini dan berkontribusi pada masyarakat," sambung Suryani Motik.

Lebih lanjut, Suryani Motik menyampaikan bahwa ekonomi berkeadilan dapat membantu menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Bisnis yang memprioritaskan keadilan dan pemerataan lebih cenderung mengadopsi praktik lingkungan yang berkelanjutan, yang dapat membantu mengurangi dampaknya terhadap lingkungan hidup. 

"Hal ini semakin penting di dunia yang menghadapi tantangan lingkungan yang mendesak seperti perubahan iklim, penipisan sumber daya alam, dan hilangnya keanekaragaman," terangnya.

Diketahui kegiatan ini dihadiri puluhan peserta dari berbagai wilayah.

Haeril

0 Komentar