Manfaatkan Internet Dalam Berbisnis, KKN UINAM Desa Mario Gelar Workshop Digital Marketing


LUWU, Sulselpos.id - Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) angkatan 68 Desa Mario, Kabupaten Luwu sukses menggelar kegiatan Workshop Digital Marketing di Aula Kantor Desa Mario, Sabtu (12/03/22).

Dimana para pegiat usaha kecil dan menengah dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan lebih memanfaatkan smartphone untuk pemasaran.

Dengan menghadirkan Narasumber dari CEO Adua Empat Business Center, Aziz Aripuddin yang juga bergelut di Komunitas Pabbalu Online membagikan kiat berbisnis dengan memanfaatkan teknologi yang ada.

"Saat ini, dimana teknologi dan internet sedemikian maju, kegiatan pemasaran tentu saja perlu memanfaatkan teknologi dan internet yang jauh lebih menguntungkan. Karena hampir semua orang di dunia, khususnya di Indonesia, lebih banyak menghabiskan waktu dengan gadget. Terlebih lagi memanfaatkan vitur yang mendukung bisnis kita, seperti WA Business dan Facebook," ungkapnya.

Sementara itu, Kordes Posko 3 Desa Mario, Ikbal berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat yang berprofesi sebagai pedagang dapat bertransformasi dari perdagangan konvensional ke perdagangan online agar dapat memperluas target pasar dan menaikkan omset dengan cepat. 

"Terlebih lagi kita sudah berada di Era Industri 4.0 maka kita harus up to date mengenai perkembangan teknologi," harapnya.

Selain itu, Mewakili Aliansi Pemuda Mario  Bersatu, Adi juga berharap bahwa dari pelatihan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami konsep pemasaran melalui internet dan tentunya dapat mulai menerapkannya. 

"Dengan lebih ‘melek’ terhadap perkembangan teknologi, utamanya pemanfaatan media sosial untuk kepentingan bisnis, kedepan masyarakat Desa Mario dapat merasakan dampak pada meningkatnya penjualan dan keuntungan yang diperoleh," kuncinya.

Kegiatan ini dihadiri 40 peserta yang terdiri dari Pemuda Desa Tirowali dan Mario. Padahal sasaran utama dari kegiatan ini adalah masyarakat yang berprofesi sebagai pedagang. 

Nyatanya ketika membahas perkembangan teknologi terlebih lagi pelatihan digital marketing antusias masyarakat Mario sangat kurang.

Laporan : Imma
Editor : Haeril

0 Komentar