Peringati Hari Lahir Pancasila, DPC KEMANUSA Sinjai Selenggarakan Dialog Lintas Organisasi

Sinjai, SulselPos.Id---Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2025, Dewan Pengurus Cabang Kejayaan Mahasiswa Nusantara (DPC KEMANUSA) Sinjai, melaksanakan sebuah dialog dengan mengangkat tema “Pancasila sebagai Ideologi Bangsa ataukah Hanya sebagai Parasit”. Dialog ini berlangsung di Café Dezigo Jl. Petta Ponggawae, Bongki, Kec. Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Senin malam, 2 Juni 2025.

Kegiatan dialog tersebut menghadirkan narasumber Andi Pangeran Manggasali dari HMI Cabang Sinjai, Faisal Setiawan Mewakili DPC GMNI Sinjai. Juga Suandi narasumber dari DPC KEMANUSA Sinjai.

Dimana Tidak hanya dihadiri oleh narasumber terlihat juga kegiatan tersebut dihadiri oleh banyak dari berbagai ormawa lingkup kampus yang ada di Sinjai, Serta Organisasi Kepemudaan Kabupaten Sinjai.

Saipul Selalu Ketua Panitia menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh narasumber, peserta, serta pihak-pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.
Tema yang kita angkat hari ini bukan sekadar provokatif, tetapi sekaligus reflektif. 

Kami mengajak teman-teman semua untuk merenung: Apakah Pancasila benar-benar telah kita hayati dan laksanakan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara? Ataukah selama ini hanya menjadi simbol semata—dipajang, dibicarakan, namun tidak direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari kita?.

Melalui dialog ini, mari kita buka ruang diskusi yang jujur dan kritis, demi memperkuat pemahaman kita bahwa Pancasila bukan sekadar slogan, melainkan fondasi ideologis yang hidup dan membimbing setiap aspek kehidupan kita.

Kemudian Sapranul Jihad Ketua Umum KEMANUSA Sinjai, dalam sambutannya menyatakan bahwa dialog ini penting sebagai ruang diskusi terbuka untuk menakar sejauh mana Pancasila masih menjadi fondasi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Terakhir ketua Umum DPC KEMANUSA Sinjai mengajak generasi muda untuk tidak hanya sekadar menghafal sila-sila Pancasila secara teks tetapi juga harus hidup pada hati dan Fikiran setiap kalangan sehingga Pancasila dapat membuat jiwa menjadi bangkit kembali” Harap Jihad.
ADVERTISEMENT