Krisis Kepemimpinan, Kabupaten Sinjai Butuh Pemimpin yang Menjadi Rol Model

OPINI, Sulselpos.id - Dalam era dimana politik sering kali dianggap sebagai arena pertarungan untuk merebut dan mempertahankan kekuasaan semata, kita sering terjebak pada tujuan pragmatis yang menyesatkan.

Dengan Era percepatan teknologi dan informasi, banyak informasi yang kian begitu cepat didapatkan oleh masyarakat luas, tidak jarang banyak informasi-informasi yang sifatnya tidak pasti atau hoax, begitu pun persolan politik kebangsaan di mana banyaknya informasi tentang pertarungan untuk memperebutkan kekuasaan dan sering terjebak pada hal yang tidak pasti.

Sejatinya tujuan dari sebuah pertarungan politik kebangsaan adalah upaya meraih kekuasaan yang kekuasaan itu dapat melahirkan pemimpin-pemimpin yang memiliki kemampuan untuk melayani masyarakat.

Dengan kondisi sekarang ini kebutuhan akan dasar pemimpin yang ideal masih menjadi misteri sekarang ini sebab pemimpin adalah rol model maka banyak yang perlu diperhatikan untuk menjadi pemimpin yang ideal.

Rakyat butuh pemimpin bukan sekedar penguasa, pemimpin yang benar-benar melayani masyarakat dan membawa perubahan yang signifikan.

Pada Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) secara resmi mengeluarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 Tentang Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024.

Berdasarkan Keputusan yang di tandatangani Ketua KPU Pusat, Hasyim Asy'ari ini Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak ini akan dilaksanakan, Rabu 27 November 2024 mendatang.

Terhitung 7 bulan lagi kita akan menghadapi pemilihan kepala Daerah baik itu Gubernur, Walikota dan Bupati, sekarang ini banyak tokoh-tokoh politik yang mempersiapkan dirinya untuk menjadi pemimpin di daerahnya masing-masing.

Begitupun dengan kabupaten Sinjai yang akan melakukan pemilihan bupati dan wakil Bupati. Namun sekarang ini sudah ada beberapa tokoh politik yang sudah mempersiapkan dirinya dan melakukan konsolidasi politik bersama beberapa tokoh  partai besar di kabupaten Sinjai untuk maju menjadi orang nomor satu di kabupaten Sinjai. 

Namun dengan kondisi kabupaten Sinjai yang memiliki problem-problem yang belum terselesaikan sampai sekarang ini baik itu persoalan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan.

sampai sekarang ini belum ada sosok yang mampu menjadi pemimpin yang ideal untuk kabupaten Sinjai dengan banyaknya bursa calon bupati yang muncul kebanyakan masih belum pantas untuk dikatakan calon pemimpin yang ideal. Nama-nama yang muncul di bursa calon bupati Sinjai hanya kebanyakan pencitraan semata.

Penulis : Ansar Parawansa
(Pemuda Desa Saohiring)

Tulisan Tanggung Jawab Penuh Penulis

0 Komentar