Peran Keuangan Syariah Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional di Indonesia

OPINI, Sulselpos.id - Peran Keuangan Syariah dalam Menopang Pemulihan Ekonomi : Meningkatkan Produktivitas, Stabilitas Keuangan, Pertumbuhan Berkelanjutan dan Inklusif. 

Forum ini menjadi ajang diskusi untuk mempromosikan pengembangan keuangan syariah yang mencakup kerangka, penerapan, model, isu bisnis syariah dan instrumen keuangan syariah yang digunakan selama pemulihan ekonomi.

Keuangan syariah menyediakan alternatif pembiayaan yang berbeda dari lembaga keuangan konvensional. Ini mencakup instrumen seperti pembiayaan berbasis bagi hasil, sukuk (obligasi syariah), dan dana investasi syariah. 

Diversifikasi sumber pembiayaan ini dapat membantu mengurangi ketergantungan pada sektor keuangan konvensional dan menghasilkan aliran dana baru untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional.

Keuangan syariah cenderung lebih berorientasi pada pembiayaan sektor riil dari pada spekulasi. Melalui pendekatan ini, keuangan syariah dapat memfasilitasi pembiayaan yang lebih mudah bagi sektor riil seperti industri, pertanian, infrastruktur, dan usaha mikro, kecilp dan menengah (UMKM). 

Pembiayaan yang lebih mudah diakses dapat mendorong pertumbuhan ekonomi sektor-sektor ini, menciptakan lapangan kerja baru, dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional secara keseluruhan.

Keuangan syariah mendorong inklusi keuangan dengan cara menyediakan layanan keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah kepada segmen masyarakat yang sebelumnya terabaikan. 

Melalui produk seperti pembiayaan mikro syariah dan produk tabungan syariah, keuangan syariah dapat memberikan akses keuangan kepada masyarakat yang tidak terlayani oleh lembaga keuangan konvensional. Dan membantu mendorong partisipasi masyarakat yang lebih luas dalam aktivitas ekonomi dan meningkatkan daya beli.

Keuangan syariah berpegang pada prinsip-prinsip etis dan keberlanjutan yang kuat. Praktik-praktik seperti larangan riba dan investasi berkelanjutan mendorong pengelolaan risiko yang lebih baik, transparansi yang lebih tinggi, dan tanggung jawab sosial korporat yang lebih besar dalam aktivitas keuangan. 

Namun, peran keuangan syariah dalam pemulihan ekonomi nasional Indonesia perlu didukung oleh kerangka regulasi yang jelas, pemerintah yang proaktif dalam mendorong perkembangan industri keuangan syariah, dan kesadaran masyarakat yang meningkat tentang manfaat keuangan syariah. 

Dengan koordinasi yang baik antara pemerintah, regulator, lembaga keuangan syariah, dan masyarakat, peran keuangan syariah dapat memberikan kontribusi positif dalam pemulihan ekonomi.

Penulis : Nadia
(Mahasiswa Ekonomi Syariah Universitas Islam Ahmad Dahlan Sinjai)

0 Komentar