DPP OPM Warning Gubernur Sulsel, Aksi Jilid II akan Berlanjut Pekan Depan


MAKASSAR, Sulselpos.id - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Organisasi Pergerakan Mahasiswa (OPM) kembali akan menggelar unjuk rasa di depan Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sulsel pekan depan.

Hal ini langsung disampaikan oleh Ketua DPP OPM, Ilham Arief saat melakukan konferensi pers di Warkop Permata, Sabtu (6/8/22).

Ilham dalam konferensi pers meminta Usut tuntas indikasi dugaan penambahan kuota sisa SMAN/SMKN tahun ajaran 2022/2023 melalui nota atas nama kadis Pendidikan sulsel yang di tandatangani oleh kabid dikmen Pendidikan sulsel dimana hal ini kuat dugaan melanggar Permendikbud.

"Ini aksi yang kedua kalinya dan kami akan kerahkan massa yang lebih banyak lagi, kami instruksikan semua pengurus OPM di setiap kampus untuk satukan simpul perlawanan terhadap bobroknya Dinas Pendidikan Sulsel," bebernya.

Dia juga meminta agar Gubernur Sulsel jangan tinggal diam dalam kasus tersebut.

"Seharusnya Gubernur Sulsel jangan tinggal diam dengan adanya dugaan kasus di Dinas Pendidikan Sulsel," lugasnya.

Diketahui tuntutannya yaitu :
1. Mendesak Gubernur Sulsel mencopot Kadis Pendidikan, Sekdis, Kabid Dikmen SMAN Dinas Pendidikan  Sulawesi-Selatan 

2. Mendesak Gubernur segera mencabut nama-nama yang sudah diserahkan oleh Kabid Dikmen Sulsel ke setiap Sekolah SMAN/SMKN se kota Makassar yang berkisaran kurang lebih 2 ribu calon Siswa baru tambah jalur ofline karena bertentangan dengan Permendikbud tentang penambahan drumbel jumlah kelas .

3. Meminta bapak Gubernur memberikan wewenang penuh kepada Kepala Sekolah untuk menerima jalur kebijakan tambahan siswa baru karena kepala sekolah yang mengetahui persis kapasitas berapa jumlah Siswa yang mau diterima dan ketersedian tenaga pengajar.

Pardi

0 Komentar