Beberkan Trik dan Tips, Pusat Bahasa IPI Adakan Seminar Persiapan Meraih Beasiswa


GOWA, Sulselpos.id - Pusat Bahasa Institut Parahikma Indonesia (IPI) sukses menggelar seminar beasiswa yang bertemakan “How to get an LoA” melalui via zoom, Sabtu (4/6/2022) sore.

Dengan menghadirkan Narasumber yang dikenal sebagai Vita Kanisha dan didampingi oleh dosen Institut Parahikma Indonesia yakni Arifuddin Balla sebagai moderator sekaligus Kepala Pusat Bahasa IPI. 

Turut hadir mahasiswa mahasiswi Institut Parahikma Indonesia dan peserta dari universitas lain.

Dalam seminar tersebut, Narasumber membeberkan beberapa persiapan untuk meraih beasiswa, salah satunya adalah LoA. Untuk mencapai Letter Of Acceptance (LoA) yang harus dilengkapi adalah CV, ijazah, transkrip dan surat rekomendasi. Pendaftar juga harus mengetahui universitas target yang akan dituju.  

Adapun perbedaan antara LoA Conditional dan LoA Unconditional. LoA Conditional artinya kita sudah diterima pada universitas tersebut tanpa persyaratan lainnya yang harus dipenuhi sedangkan LoA Unconditional adalah kita diterima di universitas tersebut dengan syarat, misalnya harus menyerahkan sertifikat bukti kemampuan bahasa Inggris (TOEFL atau IELTS) atau lainnya. 

Vita Kanisha menjelaskan bagaimana cara agar mahasiswa semester 2 dan seterusnya mudah untuk melanjutkan pendidikan keluar negeri dengan menggunakan syarat LoA tersebut. Syarat atau bahan yang pertama yang harus dimiliki mahasiswa yaitu kemampuan bahasa Inggrisnya harus diatas standar, minimal 6.5 untuk IELTS atau 80 untuk iBT. 

"Dan sangat disarankan untuk bergabung dengan grub wa/telegram untuk membantu kita dalam melatih mental dan siap menjawab soal soal esai yang bakal diterima. Berdasarkan pengalaman, penerima beasiswa LPDP biasanya membuat grup telegram untuk saling mendukung," jelasnya.

Selanjutnya yang harus diperhatikan adalah, tentukanlah negara yang akan tuju sebagai tempat studi kita. Bisa mencari nama nama universitas secara detail. Lalu dicek pada web ranking universitas dunia sebagai panduan dalam memilih milih universitas. Pengurusan LOA ke Australia dapat dilakukan kapan saja, seperti halnya di Inggris. Namun, berbeda halnya dengan Amerika Serikat yang memiliki timeline pendaftaran sendiri.

"Adapun kampus-kampus top dunia seperti Harvard University dan Columbia University tidak bekerja sama dengan pihak ketiga atau agen sehingga harus mendaftar sendiri," katanya.

Vita menyarankan kepada para pemburu beasiswa untuk mempersiapkan berkas-berkas jauh hari sebelum selesai kuliah. Penting juga untuk memperhatikan daftar beasiswa beserta deadline masing-masing.

Wiwi

0 Komentar