Lacak Sinjai Minta Tinjauan Ulang Terkait Aturan Wajib Vaksin bagi Pemilih di Pilkades


SINJAI, Sulselpos.id - Sehubungan surat edaran yang telah diterbitkan Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) Kabupaten Sinjai bahwa setiap pemilih diwajibkan menunjukkan kartu vaksin sebelum melakukan pencoblosan pada Pilkades serentak 17 Maret 2022 mendatang.

Hal tersebut sangat disayangkan oleh Dewan Pengurus Cabang (DPC) Lembaga Abstraksi Case Anti Korupsi (LACAK) Kabupaten Sinjai.

Melalui Ketua Lacak Sinjai, Andi Edy secara tegas meminta untuk aturan yang diwajibkan kartu Vaksin bagi pemilih Pilkades di Kabupaten Sinjai ditinjau ulang.

“Semua Warganegara penduduk desa berhak memilih dalam pemilihan kepala desa, yang mau disukseskan itu adalah pilkades bukan Vaksinasi, apabila menyaratkan atau mewajibkan memperlihatkan kartu vaksin akan dapat memicu konflik antara penyelenggara dan Masyarakat yang berhak memilih," ungkapnya, Minggu (06/03/22).

Andi Edy juga mengaku bahwa sebelumnya Ketua PPKD Kabupaten juga telah menyampaikan bahwa tidak ada pembatalan wajib pilih apabila masyarakat tidak menunjukkan surat vaksin beberapa minggu lalu.

Namun pernyataan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sinjai, A. Hariyani Rasyid dalam Rapat Koordinasi mengaku telah sosialisasikan ke 54 desa yang akan menyelengarakan pilkades serentak untuk mengsukseskan percepatan Vaksinasi.

Saat rapat koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Sinjai yang dipimpin langsung Bupati Andi Seto Asapa di Gedung Pertemuan.

“Mengigat waktu pelaksanaan pemilihan Kepala Desa tinggal 13 hari lagi. Kalau vaksin ini tetap di wajibkan bagi pemilih Pilkades maka yang akan direpotkan adalah panitia PPKD Desa dengan KPPS, karena otomatis banyak masyarakat yang tidak terima dan tetap memaksa untuk memilih,” ujarnya.

“Kami telah memassifkan sosialisasi kepada 54 desa yang mengikuti Pilkades Serentak untuk mengikuti dan menyukseskan percepatan vaksinasi,” katanya.

Hal itu dilakukan sebagai wujud percepatan vaksinasi di Kabupaten Sinjai sehingga dapat terbentuk kekebalan kelompok atau ‘Herd Immunity’ dalam menangkal Covid-19.

“Jadi selain untuk menjaga kekebalaan tubuh, vaksinasi ini penting dalam menyukseskan Pilkades yang akan dilakukan secara serentak di Kabupaten Sinjai,” tutup Kadis PMD.

Haeril

0 Komentar