Kapolsek Tellulimpoe Pantau Pemotongan Sejumlah Sapi yang Terjangkit Virus PMK


SINJAI, Sulselpos.id - Sehubungan merebahnya virus  PMK yang saat ini melanda beberapa ekor ternak sapi di Kab. Sinjai, termasuk sapi milik warga Dusun Bontolohe Desa Bua yang beberapa hari yang lalu telah dilakukan pemusnahan/pemotongan sapi sebanyak 10 ekor.

Namun pada hari ini kembali terkonfirmasi lagi 1 ekor sapi betina milik warga Lel. Rustan terjangkit virus PMK sehingga pada pukul 01.00 Wita dilakukan pemotongan oleh pihak dinas peternakan Kab. Sinjai, Jumat (05/08/22).

Terkait kegiatan tersebut Kapolsek Tellulimpoe Akp Ambo Syahrir, bersama dengan  Bhabinkamtibmas Desa Bua Bripka Muh. Yusuf turun langsung langsung hadir di lokasi guna menyaksikan dan memantau pelaksanaan kegiatan pemotongan/pemusnahan sapi oleh beberapa orang dari dinas peternakan yang dipimpin oleh Drh. Vina Fhiska Vebriana. 

Di Lokasi Kapolsek Tellulimpoe mengkonfirmasi kondisi/gejala-gejala ternak yang telah dipotong dan kemudian dijelaskan oleh Drh. Vina Fhiska Vebriana yang didampingi penyuluh peternakan desa Bua A. Ibrahim bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan/penelitian sapi tersebut sudah 5 (lima) hari terjangkit virus PMK karena pada mulut sapi ditemukan beberapa luka sementara lidah mengalami perubahan warna (melepuh) sehingga sapi tersebut tidak bisa makan.

Kemudian pihak peternakan menambahkan bahwa "Sampai saat ini belum ada pengobatan untuk menyembuhkan sapi yang terjangkit virus PMK namun ada vaksin untuk pencegahan, sehingga untuk mencegah terjadinya penularan keternak yang lain, sapi yang terkonfirmasi/terjangkit virus PMK harus dipotong untuk dimusnahkan," katanya.

Wiwi

0 Komentar