JAKARTA, Sulselpos.id - Kohati Berkebaya Indonesia bersama Cipayung plus mengadakan diskusi dan memperkenalkan busana kebaya, kegiatan tersebut bertempat di D’hotel, Rabu (17/8/2022).
Ketua Umum Kohati PB HMI Umairoh Fauziah mengatakan diskusi ditujukan untuk mengenalkan busana kebaya ke masyarakat luas bertujuan agar busana kebaya dapat didaftarkan ke UNESCO.
"Bahwa kebaya sejatinya merupakan identitas bangsa yang sudah seharusnya diperjuangkan secara mandiri dan tidak bersama dengan negara tetangga,” katanya.
Diketahui, belakangan ini muncul wacana pengajuan Kebaya Goes to Unesco bersama-sama dengan Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam dengan alasan kebaya juga ada di negara tetangga tersebut. Gagasan itu pun heboh dan menuai banyak penolakan dari berbagai pihak.
Dengan batas waktu menjawab hanya 1,5 jam pertanyaan yang ditanyakan kepada peserta yakni seputar wawasan mengenai busana kebaya, keluarga, lingkungan hidup hingga cita-cita.
Wiwi
0 Komentar