Ahli Gizi FKM UMI Lakukan Pengabdian Masyarakat di Desa Pucak


MAROS, Sulselpos.id - Ketua Tim PPMD sekaligus Ahli Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar Dr Hj. A.Nurlinda melakukan kegiatan pengabdian olahan Jahe di Desa Pucak, Kabupaten Maros.


Menurut A.Nurlinda salah satu pencegah virus Covid-19 dengan mengonsumsi rimpang yang mengandung curcumin komponen utama minyak atsiri. 


"Beberapa bahan alami yang mengandung curcumin adalah kunyit, temulawak dan jahe.  Jahe memiliki kandungan vitamin dan komponen yang baik untuk tubuh kita," ungkapnya.


Sementara itu, Anggota Tim PPMD Dr.Alfina Baharuddin mengatakan bahwa adapun permasalahan mitra adalah masih kurang olahan Jahe oleh para petani khususnya  ibu–ibu rumah tangga dan masih rendahnya pengetahuan masyarakat tentang diversifikasi pengolahan jahe.


"Adapun solusi yang ditawarakan pelatihan tentang teknologi tepat guna pembuatan jahe sebagai minuman antioksidan, Metode  penyuluhan dalam bentuk pemutaran video tentang tekhik pembuatan permen dan jehe celup, Penerapan teknologi tepat guna berupa tekhik pemanfaatan bahan alami yang ramah lingkungan," jelasnya.


Kegaiatan PPMD ini melibatkan 3 orang mahasiswa FKM UMI.


Dimana kegiatan ini perlu dilakukan pemantaun kegiatan pengabdian agar dapat  berjalan secara continue oleh pihak perangkta desa.  


Perlu dilakukan pembinaan dalam hal pembuatan kemasan teh celup dan permen jahe agar lebih menarik dan dapat diperjualbelikan kepada masyarakat luas. 


Hal ini akan menambah jiwa kewirausahaan bagi para Ibu-ibu RT di Desa Tompobulu, Kabupaten Maros.


Perlu dilakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat luas tentang pemanfaatan variasi olahan jahe yang sehat dan berkualitas.


Haeril

0 Komentar