SINJAI, Sulselpos.id - Pelayanan Keluarga Berencana Sejuta Akseptor (PSA) ramai dikunjungi calon akseptor di Pelayanan Berencana Rumah Sakit (PKBRS), Selasa (4/06/2024).
Pelayanan yang diawali dengan sosialisasi oleh para Bidan ini, dipantau langsung Pj Ketua TP-PKK Sinjai Cut Resmiati, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sinjai Drs. Janwar, termasuk juga Kepala Dinas Kesehatan Sinjai dr. Emmy Kartahara Malik.
Pemasangan alat kontrasepsi ini diketahui berlangsung cuma sehari, dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31.
Pelayanan ini diberikan kepada warga Sinjai secara gratis hanya dengan memperlihatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Untuk mengurangi stigma negatif tentang KB, Kepala DP3AP2KB, Drs. Janwar memanfaatkan kesempatan ini untuk menekankan bahwa pelayanan KB bukanlah untuk mengurangi jumlah anak, melainkan untuk meningkatkan kualitas kesehatan keluarga, termasuk mencegah terjadinya stunting.
“Ini satu rangkaian dalam memperingati hari keluarga nasional di seluruh Indonesia. Hal ini kita tindaklanjuti di seluruh fasilitas kesehatan di kabupaten Sinjai. Harapan kami masyarakat dapat mengikuti program KB karena ini bukan untuk mengurangi jumlah anak, tapi untuk meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak, termasuk juga mencegah stunting,” ujarnya.
Antusias para akseptor mengikuti program KB ini mendapat apresiasi dari Pj Ketua TP-PKK Sinjai. Terlebih alat kontrasepsi zaman sekarang dinilai Cut Resmiati cukup canggih, karena selain pemasangannya yang cepat dan mudah, juga minim rasa sakit.
“Tadi rata-rata ibu muda tertarik pakai implan. KB Implan sekarang kan lebih canggih lagi, karena hanya satu ring untuk jangka waktu tiga tahun,” pungkasanya.
Diketahui, Pelayanan KB sejuta Akseptor ini tidak hanya dilakukan di RSUD, namun juga diseluruh Puskesmas yang ada di sembilan kecamatan.
Haeril
0 Komentar