Sejumlah Organisasi Angkat Bicara, Kini GAMASI juga Geram dan Minta Kanit Reskrim Polsek Tellulimpoe Dicopot

Sadam Husein Ketua GAMASI
SINJAI, Sulselpos.id - Gerakan Aktivis Muda Indonesia (GAMASI) menyoroti kasus Pembakaran Traktor di Dusun Erasa Desa Erabaru, Kecamatan Tellulimpoe yang belum mendapatkan titik teran.

Kasus yang menimpa warga Desa Erabaru ini menjadi perhatian berbagai organisasi sebab sejumlah organisasi minta Kanit Reskrim Polsek Tellulimpoe Dicopot.

Seperti halnya Ketua GAMASI, Sadam Husein menganggap kejadian ini tidak bisa dibiarkan.

"Atas kejadian traktor dibakar oleh oknum Sampai hari ini pihak penegak hukum masih belum terungkap pelaku dibalik kejadian tersebut yg berperan penting untuk mengungkap siapa pelaku dibalik kejadian ini pihak Kanit Reskrim Polsek  Tellulimpoe namun nyatanya sampai  dengan hari ini masih blm terungkap pelakunya," jelasnya.

"Saya menilai Kanit Reskrim gagal menangkap pelaku kriminal olehnya itu kami mendesak Polres Sinjai segera mencopot Kanit Reskrim yang tidak jelas menjalankan presisi Polri," tegasnya.

Polsek Tellulimpoe, seakan akan membiarkan peristiwa yang membuat pemilik traktor itu rugi.

Bahkan saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Tellulimpoe, AIPTU. Toep Efendi, hanya memerintahkan untuk mengkonfirmasi kasus tersebut kepada Kasat Reskrim Polres Sinjai.

Padahal AIPTU. Toep Efendi, mengaku kasus tersebut ditangani oleh pihak Polsek Tellulimpoe.

“Mungkin lebih baiknya ke pak Kasat Reskrim,” katanya.

Pardi

0 Komentar