Tokoh Pemuda Barru Layangkan Kritik ke Gubernur Sulsel : Jangan Pertontonkan Politik Yang Tidak Beradab


BARRU, Sulselpos.id - Surat permohonan yang dilayangkan Gubernur Sulawesi Selatan kepada Presiden untuk mengusulkan pemberhentian pejabat pimpinan tinggi madya Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan menuai banyak kritik dan tanggapan.

Farid, Salah satu tokoh pemuda kabupaten barru, menanggapi perihal tersebut, ia mengatakan bahwa sikap Gubernur Andi Sudirman Sulaiman dalam hal ini tidaklah wajar.

"Gubernur terlihat sangat ngotot memberhentikan Sekda Provinsi saat ini, padahal kita tau kalau jabatan Sekda sangat vital di pemerintahan, apalagi posisi WAGUB tidak ada, tentu tugas-tugas gubernur banyak dibantu sama Sekda,” ujarnya saat diwawancarai di Warkop Azi, Barru, Minggu (20/11/2022).

Dalam pemantauan saat ini, permohonan pemberhentian Sekda Provinsi Sulsel tersebut sudah sejak tahun 2021, setelah beberapa kali ditolak oleh Mendagri, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman bermohon kembali di bulan September 2022 dengan nomor surat 800/0019/BKPSDMD.

Farid juga menilai bahwa kinerja Sekda Provinsi saat ini sangatlah bagus dan memuaskan. Menurutnya tidak ada hal yang bisa dijadikan dasar sehingga Gubernur Sulawesi Selatan untuk membuat permohonan seperti saat ini.

Aktivis asal Kab. Barru itu juga mengatakan, permohonan ini ada indikasi kepentingan politik di 2024, agar Gubernur saat ini bisa bermanufer lebih nantinya.

"Sudahlah, jangan lagi mempertontonkan kepada generasi saat ini dengan politik yang tidak beradab, Bagaimana Sulsel mau berkembang, kalau pemimpin nya seperti itu?,” tutupnya.

Sampai berita diturungkan masih sementara menghubungi pihak terkait untuk mengklarifikasi.

Nur Zatil Hidayah

0 Komentar